DIRGAHAYU GURU INDONESIA
Oleh: Enita
Siapakah GURU itu ?
Fenomena di lapangan, kini banyak orang berlomba-lomba untuk menjadi GURU, mengapa demikian ? karena GURU itu seorang yang bahagia. GURU tidak hanya di gugu dan di tiru, tetapi GURU merupakan insan yang memang benar-benar di cintai banyak orang, terlepas dari segala kelebihan dan kekurangannya. Siapapun tidak bisa memungkiri bahwa GURU adalah orang nomor satu dalam hidup dan kehidupan anak manusia dimana pun berada. Seorang GURU pembuka jalan hidup seseorang untuk meraih kemenangan bukanlah cuma selogan, melainkan suatu tindakan nyata. Kalau tidak percaya, tanyakanlah hal itu pada diri kita masing-masing. Adakah orang yang sukses tanpa di bimbing seorang GURU ?
GURU adalah orang yang menyenangkan dan membanggakan bagi siswa dan masyarakat sekeliling kita. GURU merupakan teladan bagi siswanya yang mampu membangkitkan nilai rasa yang tumbuh dan berkembang dalam diri peserta didik. Kehadiran GURU merupakan suatu kebanggaan,... kebanggaan yang didapat, tidak hanya sebatas mata memandang, namun mampu menembus dinding teguh sekeras raga manusia sampai ke lubuk hatinya yang paling dalam.
Apakah tugas GURU itu?
Sebagai orang yang turut bertanggung jawab atas kelangsungan pembangunan bangsa, GURU memiliki tugas yang tidaklah ringan bahkan dapat dikatakan lebih berat dari pekerja lainnya. Beratnya tugas GURU karena yang dihadapinya bukanlah boneka robot yang bisa diutak-atik dan langsung bisa selesai diperbaiki melainkan insan yang pandai berfikir, berestetika, dan memiliki ajaran agama yang tinggi. Hal itu sudahlah pasti disadari betul oleh seorang guru yang memang benar-benar berjiwa GURU, yang hatinya telah terpaut pada tugas yang mulia ini, dan merupakan suatu kehormatan yang tiada banding, tidak bisa digantikan dengan uang seberapun banyaknya, walau menumpuk bagai gunung sekalipun, saat seorang GURU bertatap muka dengan peserta didik membagi berbagai ilmu dan nilai pendidikan.
GURU IDAMAN
Untuk membangun negara dan bangsa kedepan, diperlukan pengetahuan, tenaga ahli, dan orang yang sadar akan tugas dan jabatan yang diembannya, dan pemimpin yang bertanggung jawab sehingga melahirkan putra-putra terbaik bangsa yang mampu bersaing dalam era modern ini. Seorang GURU dapat sangat menentukan masa depan seorang anak didik, apalagi di jaman sekarang ini, dimana interaksi antara orang tua dan anak di rumah sangat terbatas dikarenakan waktu orang tua lebih banyak dihabiskan untuk bekerja.
Menjadi seorang GURU bukanlah perkara mudah dan biasa saja. Sungguh terdapat tanggung jawab yang amat besar dan peran strategis didalamnya dalam membentuk kerpribadian seorang anak didik, pekerjaan seorang guru bukan suatu pekerjaan yang biasa karena membentuk sosok manusia itu pekerjaan luar biasa.
GURU tidaklah hanya sekedar mentransfer pengetahuan belaka, namun melaksanakan kegiatan mendidik rasa tanggung jawab yang berkaitan dengan sikap dan prilaku insani. GURU mempersiapkan peserta didik bagaimana dia harus belajar, mempelajari, mengkaji dirinya sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang haus akan pendidikan, dan bagaimana siswa belajar menghadapi hidup yang penuh tantangan.
GURU yang baik, tidak merasa kewajibannya berhenti ketika ia telah menyampaikan materi pelajarannya kepada anak didik. Akan tetapi, seorang guru yang baik akan bertanya apakah materi yang disampaikannya dapat dipahami oleh anak didiknya atau tidak ? Jika ada yang tidak dipahaminya, dimana letak permasalahannya, apakah karena bakat dan kecerdasannya tidak pada bidang t ersebut, atau ada persoalan personal atau interaksi sosial yang menyebabkan anak didik tidak dapat memahami pelajaran tersebut.
Seorang guru memiliki kekuatan untuk menjadi problem solver bagi anak didiknya ketika anak didiknya mendapatkan permasalahan baik dalam menerima pelajaran yakni, bakat dan kecerdasannya, persoalan personal ( keluarga ), dan persoalan dalam interaksi sosial.
Setiap anak memiliki bakat dan kecerdasan yang khas bagi dirinya masing-masing, seperti kecerdasan kognitif, kecerdasan sosial, dan kecerdasan psiko-motorik. Ada anak-anak yang cerdas dalam pengetahuan umum, ada yang cerdas dalam interaksi dengan lingkungan, dan ada anak-anak yang menyukai analisis numerical. Setiap mereka memiliki sisi-sisi yang menonjol dari setiap kecerdasan tersebut.
Namun hal ini bukan sebuah harga mati. Artinya mereka yang tidak memiliki kecerdasan dalam pelajaran ilmu pasti belum tentu tidak dapat mengikuti pelajaran tersebut dengan baik. Hal tersebut sangat tergantung bagaimana seorang GURU memotivasi mereka yang tidak berbakat dalam ilmu pasti untuk dapat mengejar sedikit demi sedikit ketidak mengertiannya agar mencapai kepahaman terhadap pelajaran tersebut.
Apakah tugas GURU tidak ada yang lain selain mengajar ?
Seorang GURU berbakti di tengah kehidupan masyarakat penuh dengan tantangan dan ujian sebagai bukti pengabdian pada Rabbul Izzati. Pengabdian yang bukan hanya mengajar 24 s.d 40 jam, tetapi pengabdian yang tiada henti walau telah sampai ke titik akhir kehidupan. Keberuntungan yang didapat pun tidaklah hanya sebatas kerpuasan materi semata, melainkan kepuasan batin yang dapat menenangkan hidup insani GURU sampai ke akhirat kelak.
Dilain pihak kewajiban GURU terhadap negara tidaklah berbeda dengan warga negara indonesia yang lainnya. Salah satu kewajiban sebagai warga negara adalah mempertahankan nilai budaya atau karakter bangsa.dengan predikat sebagai panutan masyarakat, maka sangatlah tepat bahwa seorang GURU mampu memberi teladan kepada masyarakat dalam upaya melestarikan nilai budaya bangsanya itu. Pada gilirannya, dengan penuh kesadaran pula, masyarakatpun ikut melestarikan budaya bangsanya. Inilah tugas GURU yang amat berat dalam dunia pendidikan sekarang ini.
GURU dan pendidikan ibarat gula dengan manisnya, keduanya tidak mungkin terpisahkan. Bila kita membicarakan soal pendidikan, yang jadi sendi pembangunan masyarakat, dengan sendirinya kita berhadapan dengan masalah GURU. Di tangan GURU terletak sebagian besar baik buruk jalannya roda pendidikan. Oleh karena itu, peningkatan kualitas GURU harus benar-benar jadi perhatian serius institusi pemerintahan. Masyarakat di tanah air khususnya lembaga yang mencipta kader pahlawan tanpa tanda jasa, harus dapat melahirkan GURU yang berimajinatif, kreatif, edukatif yang mengerti benar tugasnya sebagai pendidik dan paham akan tanggung jawabnya atas jabatan yang dipegangnya itu.
Sejalan dengan tujuan pendidikan nasional dan demi menciptakan insan didik berkualitas dan bertaqwa, maka setiap insan pendidik mau tidak mau harus memandang jabatannya itu sebagai jabatan kehormatan yang tidak dapat diukur dengan besar kecilnya penghasilan setiap bulannya. Begitu beratnya tanggung jawab seorang GURU, sehingga GURU layak mendapatkan penghargaan baik dari pemerintah maupun dari masyarakat. Selamat ulang tahun GURU Indonesia....Sukses dan Jaya.
memang tugas guru sangatlah berat.semoga artikel di atas menjadi motivasi bagi guru-guru yang lain.
BalasHapusAMIIN....
YOLA RAHMAWATI M.
<7B>
Mohon do'a dari Ananda Yola.
BalasHapusTerima kasih.