Masalah mutu pendidikan merupakan salah satu isu sentral dalam pendidikan nasional, terutama berkaitan dengan rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan terutama pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Menyadari hal tersebut, Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional, antara lain melalui berbagai pelatihan dan peningkatan kompetensi guru, pengadaan buku dan media pembelajaran, perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, serta peningkatan mutu manajemen sekolah. Namun demikian berbagai indikator mutu pendidikan mengindikasikan bahwa berbagai upaya tersebut belum menunjukan hasil yang memuaskan dan belum menunjukan peningkatan yang berarti. Sebagian sekolah terutama di kota-kota menunjukan peningkatan pendidikan yang cukup menggembirakan, namun sebagian besar lainnya masih sangat memprihatinkan. Kondisi tersebut lebih diperparah lagi oleh krisis ekonomi yang berkepanjangan, yang telah berkembang menjadi krisis multidimensional, dan telah memperburuk berbagai bidang kehidupan termasuk menurunkan mutu pendidikan.
Dari berbagai pengamatan dan analisis, sedikitnya terdapat tiga faktor yang menyebabkan mutu pendidikan tidak mengalami peningkatan secara merata. Ketiga faktor tersebut dijelaskan sebagai berikut :